Sejak kapan aktif ngeblog?
Jika aku yang ditanya begitu, jawabanku adalah awal tahun 2019. Itu untuk blog utama di wahyuindah.com, sementara blog kedua ini di gardensiana.com masih seumur jagung. Kalau gak salah lahirnya februari tahun 2021. Tapi baru aku isi artikel di tahun 2022. Bayi banget kan.
Alasan kenapa baru mengisi artikel satu tahun setelah gardensiana lahir adalah karena belum konsisten saja. Belum disiplin nulis dan membuat terobosan baru seperti blogger senior lain yang udah pada expert semua.
Maunya sih menulis sesuai tagline blog ya. Bagaimana cara memandang dunia. Jadi pengennya menulis hal-hal yang terjadi di sekitar dari sudut pandangku sebagai orang awam dan sebagai blogger. Idealis banget ya. Hmmm, gimana gimana?.
Agak bingung sih sebenarnya. Karena selama menjadi blogger pemula, aku secara tidak langsung belajar banyak dari para blogger lainnya dalam menghasilkan tulisan. Ada yang memang isinya curhat, ada yang beropini, ada yang berwujud feature dengan kedalaman kata yang menyentuh banget, ada yang serius dengan data dan informasi terupdate, ada yang bahasanya santai dan banyak lagi lainnya.
Gaya bahasa para penulis blog inilah yang aku pelajari, hingga aku menemukan gaya bahasaku sendiri yang berisi campuran. Ada yang curhat, serius, feature, macam-macam deh, tapi tetap enak dibaca. Sehingga orang yang baca tulisanku bisa berkomentar, βAsyik nih tulisannya.β Semoga begitu ya. Hehe..
Gimana sih Ngeblog yang Asyik itu?
Asyik enggaknya nulis memang tergantung gimana penulisnya. Ada yang santai, ada yang serius, macam-macam deh. Nah aku pengennya tuh nulisnya tetap santai, tapi hasil tulisannya bisa dalam banget. Dan proses nulisnya juga asyik, artinya gak dikejar deadline, nulis bisa sambil santai, bisa sambil nyemil, bisa dapatin data vaid tanpa βngoyoβ, pokoknya dibawa asyik deh.
Aku mendifinisikan ngbelog asyik kayak begitu sih. Nulis artikel yang gak dikejar-kejar, dan hasilnya memuaskan. Ya semacam definisi menulis seperti yang diungkapkan oleh Stephen King.
βMenulis adalah mencipta, dalam suatu penciptaan seseorang mengarahkan tidak hanya semua pengetahuan, daya dan kemampuannya saja, tetapi ia sertakan seluruh jiwa dan napas hidupnya.β
Maunya gitu. Terdengar perfectionist sih, tapi boleh dong berpikir idealis. Menulis dengan mengerahkan jiwa raga sehingga hasilnya gak ecek-ecek. Untuk mewujudkannya, aku butuh effort yang menurutku lebih sih, seperti :
-
Rajin Baca Berita Terupdate
Menulis tanpa membaca itu seperti tong kosong yang nyaring bunyinya. Gak ada wawasannya. Makanya aku perlu tahu banyak hal tentang berita yang terjadi di sekitar. Saat ini sih aku mendapatkan banyak berita terupdate dari tiktok dan snack video.
Kedua platform itu kadang terdepan loh kalau menanyangkan berita daripada TV. Seperti berita tentang cuaca panas yang lagi ekstrim belakangan ini atau berita penting lainnya yang bisa dijadikan bahan tulisan di blog. Misal berita dari snack video tentang Irfan, pemuda yang menjadi korban begal dan berani melawan, tapi justru dijadikan tersangka. Tapi sehari kemudian, Irfan dibebaskan dan diberi penghargaan oleh kepolisian.
Atau mau bahas soal curhatan Sherin yang sedang viral di media sosial belakangan ini. Bisa banget tuh. Kita bisa menulis dari sudut pandang perempuan yang yang terpojok dalam rumah tangganya, sehingga rawan terkena gangguan mental. Bahas gangguan mentalnya. Banyak deh yang bisa dibahas.
-
Rajin Membaca Artikel Blog
Jujur aku masih tergolong pemula dalam ngeblog. Makanya aku belajar dari blogger yang lain dengan membaca tulisan para blogger dalam membahas sesuatu. Dari gaya bahasa penulis blog yang senior β senior itulah aku belajar membuat artikel yang sistematik dan menarik.
Aku bukan plagiat, tapi memodifikasi sistematik para blogger dalam membuat tulisan. Kalau aku pelajari selama ini sih sama sebenarnya dengan menulis novel atau naskah skenario. Bedanya artikel berisi tulisan non fiksi itu butuh data dan tidak bisa dikarang. Beda dengan cerita fiksi yang mengedepankan imajinasi penulisnya. Kalau istilah para blogger sih AIDA. Sementara aku mengenalnya dengan penulisan 3 babak.
Sebenarnya bukan penulisan 3 babak beneran sih karena artikel blog beda jauh dengan penulisan naskah skenario atau novel. Tapi setidaknya ada cerita pembuka di artikel, lalu mengarah ke isi dan pembahasan dan diakhir dengan penutup. Ada yang pakai bahasa induktif dan deduktif juga. Atau bahasan umum ke khusus atau khusus ke umum. Tergantung tema tulisannya.
Dari penulisan artikel di blog inilah akhirnya aku mendapatkan formula yang sebagian menjadi ciri khas artikel blog. Tinggal kita menuliskannya dengan gaya bahasa kita saja. Kalau aku yang penting enak dibaca dan pesan yang ingin disampaikan bisa tersampaikan dengan baik.
-
Rajin Nulis
Biar ngeblognya makin asyik, tentu kita juga harus rajin nulis dong. Nulisnya jangan pas ada job saja (salam damai gaes, soalnya aku masih tergolong nulis rajin kalau ada job aja. Hiks). Kalau gak ada job, rajinnya jadi hilang dan berubah jadi malas. Akhirnya jadi jarang ngeblog deh. Duhkah.
Konsistensi itu penting dan harus dibiasakan. Biar nulisnya gak terlalu berat, biasakan nulis ringan berisi curhat. Lepaskan beban di pikiran biar tulisannya mengalir nyaman. Nanti kalau terbiasa menulis curhat, lama-lama juga pengen nulis yang agak berat dikit. Tambahin data biar tulisannya agak βberbobotβ. Hehe
Pokoknya rajin nulis aja deh. Meskipun cuman ngedraft dan gak jadi tayang, lanjut nulis aja. Tapi banyakin baca juga ya dan niatkan untuk konsisten. Kalau belum bisa konsisten, ya minimal ada niatan untuk mau konsisten. Wkwkwk.
Pokoknya nulis dibawa asyik aja. Jangan dipaksakan. Tapi jangan terjebak sama moody ya. Harus dilawan kalau yang satu ini biar gak malas. Penyakit tuh malas. Harus dihilangkan. (ngomong sama diri sendiri).
-
Rajin Bikin Target
Wacana doang. Iya ding. Wkwkwkw⦠Soalnya tangan udah nulis target jauh-jauh hari. Tapi ujung-ujungnya keinginan tinggal keinginan. Gak ada satupun yang diwujudkan. Begini nih kalau semua wacana doang. Tanpa action, ya cuman berakhir di tulisan.
Makanya biar ngeblognya makin asyik, coba deh wujdukan target yang ingin dicapai. Misal ingin rajinΒ nulis organik dengan ikutan challenge menulis yang diadakan oleh Komunitas Emak Blogger (KEB). Tantangan banget kan itu. Apalagi satu artikel minimal harus 1000 kata.
Bagi yang tak terbiasa menulis panjang, bisa belajar nulis panjang. Dan yang terbiasa menulis panjang, bisa makin asyik nulisnya. Apalagi tema yang diberikan tidak terlalu berat. Bisa dong menaklukkan tantangan menulis dari KEB. (yeee, aku bisa!)
-
Rajin Menyenangkan Diri Sendiri
Aku jadi ingat seorang teman pernah berkata, βPenulis itu harus bahagia, karena apa yang dirasakannya akan tergambar jelas di tulisan yang dihasilkannya.β
Artinya bagus tidaknya tulisan bisa dilihat dari bahagia tidaknya penulisnya. Ilmu ini aku dapatkan ketika aku belajar menulis naskah skenario. Aku pernah ditegur tulisanku jelek karena tidak sebagus biasanya, katanya aku lagi stress jadi bisa terbaca di tulisan yang aku hasilkan. Hah masak sih.
Nyatanya memang iya. Makanya penulis itu harus bahagia agar tulisan yang dihasilkan juga bisa bagus dan enak dibaca. Kalaupun penulis lagi sedih pun, penulis bisa tetap menulis dengan penuh penjiwaan. Artinya tulisannya ditulis dari hati, bukan karena dikejar target karena hasilnya tidak akan maksimal.
Rajin-rajinnya menyenangkan diri sendiri agar kita bisa menulis dari hati. Caranya dengan melakukan apa yang kita senangi. Mau nonton ya nonton, mau jalan-jalan ya jalan-jalan, sumpek di rumah dan pengen belanja, ya belanja aja asal uangnya ada. Wkwkwk.
Pokoknya hindari stress deh. Jaga kesehatan mental agar tetap waras. Itu intinya. Menulis karena kita ingin menulis. Asyik kan.
-
Mau Belajar
Tulisan kita dikritik? Jangan marah. Kalau memang jelek ya akuin saja. Lalu bebenah diri dengan memperbaiki tulisan agar jadi lebih baik. Belajar lagi biar ilmu menulisnya terus meningkat. Kalau aku sih perlu belajar soal SEO deh dan soal optimasi blog. Jujur belum paham banget. Hiks
Pengennya nulis aja, habis itu selesai. Tapi nyatanya ngeblog gak selesai cuman di tulisan saja. Masih ada SEO dan urusan optimasi blog lainnya yang harus dipelajari. Pelan-pelan aja belajarnya, yang penting bisa paham.
Setelah paham SEO, menulis artikel jadi makin menyenangkan. Apalagi kalau tulisan kita tiba-tiba nongol di halaman pertama mbah google. Asyik kan. Makin banyak yangΒ baca dong.
Ngeblog Asyik untuk Masa Depan Blogger yang Lebih Baik
Masa depan blogger di era digitalisasi ini bisa dikatakan makin baik loh. Soalnya ngeblog kan hubungannya sama teknologi dan internet. Pasti bisa nih soalnya blogger belajarnya ya seputar teknologi. Makanya masa depan blogger bisa dikatakan makin baik di masa mendatang karena dukungan teknologinya mengena banget.
Terlebih lagi saat ini banyak brand yang mulai melirik blogger untuk diajak kerjasama. Review tempat atau event berbentuk tulisan blog dinilai lebih mengena karena ada pendapat pribadi para blogger di dalamnya. Jadi reviewnya bisa lebih subjektif.
Bukan cuman soal job blogger yang saat ini makin banyak. Ilmu di luar sana yang dapat menambah wawasan kita juga makin berlimpah. Sebut saja workshop fotografi, pelatihan penyembuhan luka pengasuhan, bedah buku, dan masih banyak lagi lainnya.
Pengalaman seru seperti itu bisa jadi bahan tulisan di blog yang akan memperkaya wawasan kita sebagai blogger kan. Nah enaknya sekarang ada komunitas blogger yang bisa memberikan berbagai macam akses pada kita untuk mendapatkan lebihΒ banyak lagi ilmu.
Di dalam komunitas blogger kita juga bisa bertemu dengan blogger lain yang memiliki tujuan sama dalam ngeblog. Rata-rata pengen ngeblog asyik kan. Dapat cuan sekaligus ilmu yang bermanfaat dan teman seperjuangan yang banyak.
Komunitas Emak Blogger nih contohnya. Isinya adalah emak-emak strong yang aktif ngeblog di sela kesibukannya sebagai ibu rumah tangga, pekerja kantoran, pebisnis dan lain-lain. Salut deh sama emak-emak blogger yang hebring semua.
Harapan untuk KEB di Hari Blogger Nasional
Gak terasa ya sebentar lagi kita merayakan hari blogger nasional. Tepatnya tanggal 27 Oktober. Sebagai blogger pemula, aku merasa bangga loh bisa menjadi bagian dari blogger Indonesia. Padahal dulu aku gak ngerti apa sih blogger itu. Setelah nyemplung di dalamnya, makin ngerti dan makin cinta.
Rasanya seperti merayakan ulang tahun untuk diri sendiri. Dimana tiap tahunnya kita diharapkan untuk mengajukan permohonan untuk kemajuan blogger yang lebih baik di tahun mendatang.
Kalau harapanku sebagai blogger yang masih butuh banyak belajar, pengennya sih jadi blogger yang bisa ngeblog secara asyik tanpa paksaan. Ngeblog dari hati dan karena panggilan nurani untuk berbagi lewat tulisan. Apalagi kalau ada cuan, wah jadi makin asyik nih ngeblognya. Jadi makin bersemangat. Wkwkwk.
Harapan ke depannya semoga aku bisa menjadi blogger yang lebih baik lagi dari kemaren, bisa lebih konsisten menulis dan siap berbagi apapun lewat tulisan dan tentu saja bisa menjadikan profesi blogger sebagai ladang cuan. Karena gak bisa dipungkiri sih jika aku memutuskan untuk menjadi fulltimer blogger. Semoga makin banyak rejeki yang bisa aku dapatkan dari aktivitas ngeblog. Aaamiin.
Nah untuk Komunitas Blogger yang aku sayangi dan aku hormati, terutama Komunitas Emak Blogger yang sudah merangkulku jadi keluarga, terima kasih banyak. Tanpa komunitas yang saling mendukung, aku mungkin hanya blogger tanpa nama yang tak tahu arah pulang.
Lewat Komunitas Emak Blogger aku mendapatkan banyak ilmu dan teman. Plus cuan karena gak bisa dipungkiri, senangnya minta ampun loh kalau tulisan kita tuh dihargai. Berasa kerja dibayar. Uangnya bisa untuk jajan anak, beli minyak, beli beras, bayar uang sekolah anak. Lumayan kan.
Terima kasih banyak KEB. Di Hari Blogger Nasional yang jatuh pada tanggal 27 Oktober nanti, aku doakan semoga KEB semakin jaya ya. Semakin dicintai para blogger di Indonesia, semakin merangkul blogger pemula dengan berbagi ilmu, semakin mengayomi, semakin bersinar deh.
Sukses terus buat KEB, suka sama programnya yang keren-keren. Seperti challenge menulis 1000 kata ini. Menantang dan bikin kita para blogger, mau gak mau jadi harus menulis rutin. Inovasinya membangun banget. Adain terus challenge kayak gini ya biar kita makin asyik ngeblognya. Keren deh buat KEB. Salut. Jempol sepuluh buat semuanya. Hahahahaβ¦.
Akhir kata selamat hari blogger nasional buat KEB dan semua teman blogger di seluruh Indonesia. Semoga kita bisa menjadi blogger yang lebih baik lagi ya di masa depan. Aaaammmin ya kencang.
**