Sayur bayam dikenal sebagai sumber kekuatan Popeye, sehingga dapat mengalahkan musuh dengan mudah. Kartun popeye tersebut sukses membuat anak-anak doyan makan sayur bayam. Ibu-ibu pasti senang kan. Termasuk saya.
Tahukah kamu, sayur bayam ternyata bisa ditanam sendiri loh di rumah. Caranya pun mudah, jadi sangat cocok untuk pemula. Tidak perlu keahlian khusus untuk bisa menanam tanaman bayam. Simak caranya yuk.
Cara Menanam Tanaman Bayam di Rumah
Sayur bayam diketahui mengandung banyak vitamin A, C, potassium, asam folat, zat besi dan nutrisi lainnya yang bagus untuk menunjang pertumbuhan badan.
Kita bisa loh menanam sendiri sayuran bayam di rumah karena caranya cukup mudah. Ibu rumah tangga biasa pasti bisa deh. Ikuti cara berikut ini ya :
-
Siapkan Alat dan Bahan
Sebelum menanam tanaman bayam, persiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan yaitu benih tanaman bayam, media tanam, pot atau polybag, sekop dan sarung tangan (bila perlu).
Benih bayam bisa dibeli di pasar kembang atau toko yang menjual bibit tanaman. Sementara media tanam yang digunakan yaitu campuran antara tanah, pupuk kompos dan pupuk kandang. Atau kamu bisa beli media tanam yang sudah jadi di toko yang menjual peralatan berkebun.
Noted : Media tanam kali ini yang digunakan adalah tanah ya. Bukan hidroponik.
-
Mulai Menyemai Benih Tanaman
Langkah pertama menaman tanaman bayam adalah menyemainya. Letakkan benih tanaman bayam ke dalam polybag yang sudah diberi media tanam. Biasanya 2 sampai 3 benih per satu polybag. Tunggu sampai benih berkecambah yaitu antara 5 sampai 14 hari.
Selama penyemaian, jangan lupa diberi air agar kondisi tanah tetap lembab ya.
-
Pindahkan ke Polybag atau Pot
Setelah muncul 3 sampai 4 daun bayam, artinya tanaman bayam sudah bisa dipindah ke polybag yang lebih besar atau pot. Pindahkan dengan hati-hati ya, pastikan tidak melukai akar tanaman agar pertumbuhannya tetap bagus. Sirami dengan air agar tanah tetap lembab dan basah ya.
Setelah dipindahkan ke pot, letakkan ke tempat yang mendapatkan sinar matahari langsung. Jangan diletakkan di tempat yang tertutup karena bayam membutuhkan cukup cahaya matahari untuk tumbuh subur.
-
Beri Pupuk dan Air
Langkah selanjutnya adalah memberinya pupuk agar tanaman tumbuh makin subur dan lebat. Usahakan memberinya pupuk organik ya agar hasilnya juga baik. Sebisa mungkin hindari penggunaan pupuk kimia untuk menjaga nutrisinya tetap bagus.
Sesekali sirami dengan air ya. Batasnya adalah lihat tanahnya jangan sampai kering. Pastikan tanah sebagai media tanamnya selalu basah karena akar tanaman bayam menyukai air dan kelembaban yang tinggi.
-
Panen
Setelah 40 sampai 45 hari, tanaman bayam akan menunjukkan hasilnya. Biasanya lebat dan siap panen. Kamu pun bisa langsung panen deh. Mudah kan.
Gimana? Mudah kan cara menanam bayam di rumah. Siapapun bisa melakukannya. Termasuk ibu rumah tangga. Media tanamnya juga mudah didapat dan tidak membutuhkan lahan yang luas untuk menumbuhkannya.
Poin yang perlu dicatat dari menanam bayam ini adalah air yang banyak dan sinar matahari langsung. Jadi letakkan tanaman di tempat yang terbuka. Pastikan tanah selalu basah agar pertumbuhan tanaman maksimal ya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba. Yuk berkebun di rumah.
**
Referensi :